Minggu, 13 Mei 2012

Wawancara Olah Raga


Tugas Wawancara
Bidang Studi: Bahasa Indonesia
Tema: Olah Raga
Narasumber: Guru Sekolah SD

Aan           :  “Pak Tri kita sering melakukan olah raga, tetapi apa pengertian olah raga sesungguhnya?”
Pak Tri      :  “Pengertian olah raga menurut bahasa adalah suatu gerak tubuh yang menjadikan kita sehat. Sedangkan menurut istilah olah adalah bergerak dan raga adalah jiwa atau badan.”
Aan           :  “ Penting tidak olah raga bagi kita, karena kebanyakan orang yang misalnya kita ajak bermain basket, voli atau sesuatu yang berhubungan dengan olah raga sering menolak dan mengatakan, “Ah… males nggak penting”. Bagaimana menurut pendapat bapak?
Pak Tri      :  Kebanyakan orang yang berkata seperti itu karena mereka belum merasakan akibat positif dari olah raga. Sebenarnya olah raga itu penting sekali bagi kita untuk menjadikan tubuh sehat dan terhindar dari penyakit.”
Aan           :  “Pak Tri olah raga itu penting sekali bagi kita untuk menjaga kesehatan, berarti kesehatan itu penting juga?”
Pak Tri      :  “Lebih baik mencegah dari pada mengobati. Yang dimaksud adalah dengan olah raga badan kita bisa menjadi sehat dan kalau tidak olah raga badan kita akan mudah terserang penyakit. Nah, dari ditu kita sadar kalau sehat itu penting.”
Aan           :  “Apa olah rag itu harus dilakukan setiap hari?”
Pak Tri      :  “Ya, kita harus melakukan olah raga setiap hari kalau bisa setiap waktu walaupun hanya 5-10 menit saja. Ada 3 hal penting yang harus kita lakukan setiap hari, yaitu makan dan minum, istirahat dan olah raga yang cukup. Jadi kita harus melakukan olah raga setiap hari.”
Aan           :  “Bagaimana pola makan, istirahat dan olah raga yang baik dan cukup?”
Pak Tri      :  “Pola makan yang baik adalah yang memenuhi 4 sehat 5 sempurna, istirahat yang cukup untuk anak remaja sekitar 6-8 jas setiap hari dan olah raga yang cukup adalh olah raga yang dilakukan setiap hari.”
Aan           :  “Minimal berapa menit atau berapa jam kita melakukan olah raga setiap hari?
Pak Tri      :  “Kalau hanya untuk menjaga kesehatan tubuh cukup 1 jam saja, tetapi kalau sudah menekuninya atau sudah menjadi hobi harus lebih intensif lagi untuk memperoleh hasil yang maksimal.”
Aan           :  “Pak Tri olah raga itu penting sekali bagi kita, termasuk anak-anak remaja yang sedang mengalami masa pertumbuhan, tetapi anak-anak remaja kebanyakan malas, apalagi dalam urusan olah raga, karena mereka lebih mementingkan urusan diri sendiri seperti pacaran atau tugas-tugas sekolah yang merekan anggap lebih penting, padahal olah raga itu lebih penting. Bagaimana caranya pak Tri mengatasi anak remaja yang seperti itu supaya mereka mau berolah raga?”
Pak Tri      :  “Sama seperti anak TK, mereka tidak langsung bisa membaca, menulis dan berhitung. Pertama mereka dikenalkan dahulu tentang membaca, menulis dan berhitung. Begitu juga dengan olah raga, dikenalkan dahulu tentang seluk-beluk olah raga, manfaat olah raga,unsur-unsur olah raga dan sebagainya. Tatapi tidak hanya itu saja, juga harus di dorong dengan niat anak tersebut.”
Aan           :  “Dalam olah raga kita sering sekali mengalami olah raga. Banyak anak remaja tidak mau berolah raga karena cidera tersebut. Anak remaja ketika diajak berolah raga selalu berkata, “Ah, nggak ah… nanti bisa patah tulang.”; “Ah, nggak ah… nanti kakiku terkilir.” Dan sebagainya. Yang saya tanyakan bagaimana supaya tidak terjadi cidera seperti itu?”
Pak Tri      :  “Sebenarnya cidera adalah resiko dalam olah raga. Anak remaja yang berkata seperti itu mereka beranggapan resiko cidera yang terlalu tinggi. Biasanya kita mengalami cidera karena tidak melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum olah raga atau salah dalam melakukan olah raga.”
Aan           :  “Apa yang harus kita lakukan ketika kita mengalami cidera misalnya kram, patah tulang atau terkilir?”
Pak Tri      :  “Kalau kram jangan dipijat, tetapi dilemaskan dahulau lalu stretching atau diregangkan. Kalau patah tulang atau terkilir pertama di reposisi yang patah atau yang terkilir dan di kompres dengan es batu. Selanjutnya dibawa ke dokter atau rumah sakit terdekat.”
Aan           :  “Benar atau tidak kalau olah raga membuat capek? Karena capek adalah salah satu faktor anak remaja tidak mau berolah raga.”
Pak Tri      :  “Jelas capek, karena olah raga itu perlu banyak gerak. Tetapi gerak di olah raga itu bukan sembarang gerak, melainkan gerank yang dilakukan secara sistematik, yaitu gerak olah raga yang diawali dari atas (kepala, bahu), menuju ke tengah (badan), dan terakhir ke bawah (kaki).”
Aan           :  “Bagaimana kalau orang sakit melakukan olah raga?”
Pak Tri      :  “Seperti yang sudah saya bilang, olah raga itu dilakukan untuk mencegah datangnya penyakit, bukan untuk menyembuhkan penyakit. Jadu penyakit itu harus disembuhkan terlebih dahulu baru kemudian orang tersebut melakukan olah raga.”
Aan           :  “Sekarang ini banyak anak remaja yang kelebihan berat badan (obesitas). Mereka malu dengan teman-temannya karena ia merasa kegemukan. Dari situ mereka memilih cara yang salah yaitu dengan tidak makan seharian, hal tersebut dapat menyiksa diri sendiri padahal masih banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi berat badan dengan cara yang baik, salah satunya dengan olah raga. Kira-kira bagaimana olah raga yang baik untuk orang yang mengalami kelebihan berat badan (obesitas)?”
Pak Tri      :  “Olah raga yang baik untuk orang yang mengalami kelebihan berat badan (obesitas) adalah dengan olah raga apa saja yang dilakukan secara rutin dan diimbangi dengan pola makan yang baik.”
Aan           :  “Pak Tri biasanya orang yang sudah lanjut usia jarang sekali melakukan olah raga, karena mungkin terlalu berat bagi mereka. Kira-kira oah raga apa yang baik untuk orang yang sudah lanjut usia?”
Pak Tri      :  “Untuk orang yang sudah lanjut usia, olah raga yang baik adalah olah raga yang ringan seperti jalan kaki atau senam.”
Aan           :  “Bagaimana kalau untuk ibu yang sedang hamil?”
Pak Tri      :  “Sama seperti orang yang lanjut usia, yaitu olah raga yang ringan seperti jalan kaki atau senam ibu hamil.”
Aan           :  “Saya sering sekali mendengar istilah “Atletik” dalam olah raga. Apa sebenarnya atletik itu?”
Pak Tri      :     “Atletik adalah ibu dari segala cabang olah raga.”

1 komentar:

  1. tolong datang ke blog saya donk http://penulisindo.blogspot.com/

    BalasHapus